Strategi “Marhae-NU-isme” Di dalam sejarahnya Marhaen merupakan nama seorang rakyat jelata yang diabadikan oleh presiden Soekarno sebagai ideologi yang lahir dari alam pikirnya. Ideologi itu bernama Marhaenisme, paham akan kepedulian terhadap rakyat kecil seperti petani, pedagang, dan nelayan. Berbeda dengan konsep proletar ala komunis di Eropa yang mencirikan masyarakat tanpa memiliki alat produksi. Strategi peduli nasib rakyat kecil melalui konsep “Marhaen” menjadi topik yang menarik untuk diperbincangkan di tengah proses pencalonan presiden yang belangsunng. Dapat kita saksikan kedua calon presiden saat ini untuk masa kepemimpinan 2014-2019 yakni Prabowo Subianto dan Joko Widodo yang notabenenya berasal dari partai yang berbeda, Prabowo dari partai Gerindra dan Jokowi dari partai PDI Perjuangan namun konsep kepemimpinan yang disuarakan tida
Melihatmu aku terpana, Menghayatimu aku terlena, biarlah angin menggoyahkan ilalang, namun cinta kita tak tergoyahkan oleh godaan. Illahi Anta Maqsudi Waridhokamatlubi